0

Penelitian Psikologi dan Internet

Nama: Tsanas Nabillah S

Kelas: 2PA12

NPM: 17515522

images.jpg

A. Publikasi online

Pengertian publikasi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (Poerwadarminta, 1976), adalah penyiaran. Menurut Kamus Istilah Periklanan Indonesia, publikasi adalah setiap materi yang dicetak, diterhitkan, serta diedarkan untuk disampaikan pada khalayak umum dalam format apapun seperti majalah, surat kabar (Nuradi, 1 996:136). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa publikasi merupakan suatu kegiatan komunikasi berupa menyiarkan, menerbitkan mengedarkan dan menyampaikan suatu materi, seperti objek, ide, gagasan dan informasi yang disampaikan pada khalayak umum atau masyarakat dalam bentuk atau  media apapun. Suatu kegiatan publikasi bertujuan sebatas menginformasikan dan memberitahukan suatu materi pada khalayak umum. Kegiatan publikasi memerlukan media penyampaian dan penerima pesan. Sedangkan, pengertian online yaitu keadaan dimana komputer terhubung dengan internet baik melalui modem, wi fi atau lan dan baik sedang digunakan atau tidak oleh pengguna komputer tersebut. Jadi, pengertian publikasi online adalah suatu informasi atau pesan atau pengumuman dalam bentuk online yang diterbitkan dalam dunia internet melalui media elektronik.

Publikasi online sangat bermanfaat bagi setiap orang apalagi di jaman yang serba canggih seperti sekarang ini. Banyak hal diumumkan melalui internet seperti berjualan, memberi info produk baru atau produk bekas yang masih ingin dijual. Bagi perusahaan yang memasarkan barangnya melalui publikasi online, tentu sangat mengirit biaya. Perusahaan hanya perlu menyiapkan design semenarik mungkin agar banyak orang yang tertarik untuk mencari tau keunggulan atau kelemahan dari produk tersebut. Publikasi online ini sangat berguna untuk memberi informasi kepada masyakarat yang ingin membeli produk, bahkan bisa dipesan secara online.

Sumber: http://tonyhernandi10.blogspot.co.id/2014/01/publikasi-online-etika-berinternet.html?m=1

B. Etika dalam Penelitian Internet

Etika penelitian internet adalah seperangkat asas atau nilai yang berkenaan dengan penggunaan komputer. Etika berasal dari 2 suku kata yaitu etika (bahasa Yunani: ethos) adalah adat istiadat atau kebiasaan yang baik dalam individu, kelompok, maupun masyarakat dan komputer (bahasa Inggris: to compute) merupakan alat yang digunakan untuk menghitung dan mengolah data. Jumlah interaksi manusia dengan komputer yang terus meningkat dari waktu ke waktu membuat etika komputer menjadi suatu peraturan dasar yang harus dipahami oleh masyarakat luas. Etika penelitian dengan bantuan internet berkaitan dengan “benar” atau “salah” dalam melakukan penelitian. Seorang peneliti dalam hal ini perlu memperhitungkan apakah penelitiannya layak atau tak layak.

Adanya peraturan yang harus dilakukan dalam etika penelitian dalam internet, di antaranya adalah:

  1. Menghormati martabat subjek penelitian

Penelitian yang dilakukan harus menjunjung tinggi martabat seseorang (subjek penelitian). Dalam melakukan penelitian, hak asasi subjek juga harus dihargai.

  1. Asas kemanfaatan.

Penelitian yang dilakukan harus mempertimbangkan manfaat dan resiko yang mungkin terjadi. Penelitian boleh dilakukan apabila manfaat yang diperoleh lebih besar daripada resiko/dampak negatif yang akan terjadi. Selain itu, penelitian yang dilakukan tidak boleh membahayakan dan harus menjaga kesejahteraan manusia.

  1. Berkeadilan

Dalam melakukan penelitian, setiap orang diberlakukan sama berdasarkan moral, martabat, dan hak asasi manusia. Hak dan kewajiban peneliti maupun subjek juga harus seimbang.

  1. Informed consent

Informed consent merupakan pernyataan kesediaan dari subjek penelitian untuk diambil datanya dan ikut serta dalam penelitian. Aspek utama informed consent yaitu informasi, komprehensif, dan volunterness. Dalam informed consent harus ada penjelasan tentang penelitian yang akan dilakukan. Baik mengenai tujuan penelitian, tatacara penelitian yang akan dilakukan, manfaat yang akan diperoleh, kemungkinan resiko yang akan terjadi, dan adanya pilihan bahwa subjek penelitian dapat menarik diri kapan saja.

Dan dalam penelitian yang dilakukan harus menghargai kebebasan individual untuk bertindak sebagai responden atau subjek penelitian dalam melakukan survey di internet. Responden juga harus dijamin dan dilindungi karena pengambilan data dalam penelitian akan menyinggung ke arah hak asasi manusia. Meskipun suatu penelitin sangat bermanfaat, namun apanila melanggar etika penelitian, makan penelitian tersebut tidak boleh dilaksanakan.

C. Berbagai Hasil Penelitian dan Teknik Penelitian Online

1)      Komputer dan Internet Mengubah Ingatan Manusia

Peneliti di majalah Science memiliki kesimpulan bahwa komputer dan internet dapat mengubah sifat ingatan manusia. Penelitian psikologi menunjukkan jika seseorang diajukan pertayaan-pertanyaan sulit, maka orang tersebut akan memikirkan komputer.

Ketika orang tersebut mengetahui bahwa berbagai fakta nantinya akan didapatkan lewat komputer, maka ingatan orang tersebut menjadi tidak begitu baik karena mengandalkan jawaban dari sumber lain, yaitu komputer.

Para penelii menguji peserta penelitian “langsung” memikirkan komputer dan internet begitu diajukan pertanyaan sulit. Tim peneliti menggunakan tes Stroop yang dimodifikasi.

Tes Stroop standar mengukur berapa lama waktu yang diperlukan partisipan untuk membaca sebuah kata warna sementara kata tersebut berbeda warna, misalnya kata “hijau” tapi ditulis dengan warna biru. Waktu reaksi meningkat ketika bukannya kata warna, para partisipan ditanyakan untuk membaca kata-kata tentang topik yang kemungkinan sudah ada dalam pikiran. Dengan cara ini, tim peneliti menunjukkan bahwa setelah diberikan topik dengan jawaban ya/tidak, waktu reaksi terhadap istilah yang terkait dengan internet sangat lebih lama. Ini adalah sebuah isyarat partisipan tidak mengetahui jawaban, dan mereka sudah mempertimbangkan untuk menjawab dengan menggunakan komputer.

2)      Efek Psikologis Facebook bagi Kesehatan Mental

Beberapa waktu lalu muncul laporan mengenai tanda-tanda orang yang kecanduan facebook atau situs jejaring sosial lainnya, misalnya seorang remaja mengubah status facebook lebih dari dua kali sehari dan rajin mengomentari perubahan status temannya. Dia juga rajin membaca profil teman lebih dari dua kali sehari meski ia tidak mengirimkan pesan atau men-tag dirinya di fotonya.

Laporan terbaru dari The Daily Mail menyebutkan, kecanduan situs jejaring sosial seperti Facebook, MySpace, dan lain-lain dapat membahayakan kesehatan karena memicu orang untuk mengisolasikan diri. Meningkatnya pengisolasian diri dapat mengubah cara kerja gen, membingungkan respons kekebalan, level hormon, fungsi urat nadi, dan merusak performa mental. Hal ini memang bertolak belakang dengan tujuan dibentuknya situs-situs jejaring sosial, di mana pengguna diiming-imingi untuk dapat menemukan teman-teman lama atau berkomentar mengenai apa yang sedang terjadi pada rekan-rekan nya saat ini.

Suatu hubungan mulai menjadi kering ketika para individunya tidak lagi menghadiri sosial gathering, menghindari pertemuan dengan teman-teman atau keluarga, dan lebih memilih berlama-lama menatap komputer, ponsel, ataupun gadget lainnya. Ketika akhirnya berinteraksi dengan rekan-rekan, mereka menjadi gelisah karena “berpisah” dari komputernya.

Si pengguna akhirnya tertarik ke dalam dunia artifisial. Seseorang yang teman-teman utamanya adalah orang asing yang baru ditemui di Facebook atau Friendster akan menemui kesulitan dalam berkomunkasi secara face to face. Perilaku ini dapat meningkatkan risiko kesehatan yang serius, seperti kanker, stroke, penyakit jantung, dan dementia (kepikunan), demikian menurut Dr Aric Sigman dalam The Biologist, jurnal yang dirilis oleh The Institute of Biology.

Media elektronik juga dapat menghancurkan secara perlahan-lahan kemampuan anak-anak dan kalangan dewasa muda untuk mempelajari kemampuan sosial dan membaca bahasa tubuh.

Dr Sigman mengkhawatirkan arah dari masalah ini “Situs jejaring sosial seharusnya dapat menjadi bumbu dari kehidupan sosial kita, namun yang kami temukan sangat berbeda. Kenyataannya situs-situs tersebut tidak menjadi alat yang dapat meningkatkan kualitas hidup, melainkan alat yang membuat kita salah arah”, katanya.

Namun apabila aktivitas Facebook masih sekedar sign in, mengonfirmasi friend request, lalu sign out, tidak perlu khawatir akan terkena risiko kanker, stroke, dan pikun.

Sumber: http://salsabilasetiawan.blogspot.co.id/2014/01/publikasi-online-etika-dalam-penelitian.html?m=1

0

Psikologi Dan Internet Dalam Lingkup Intrapersonal

Nama: Tsanas Nabillah S

NPM: 17515522

Kelas: 2PA12

 A. Aspek Psikologis dari Individu Pengguna Internet.

Banyak sekali terjadinya fenemona identitas diri melalui internet secara identitas nyata maupun identitas virtual yang memungkinkan individu mengubah sama sekali identitas nyatanya ke sebuah identitas lain yang sifatnya virtual dan karakteristik seseorang indvidu.

Saat ini banyak jejaring sosial yang bermuculan, seperti Facebook, Twitter, Path, Instagram dan lain-lain. Banyak orang yang mengunakan identitas palsu atau bisa disebut anonim untuk mendaftrakan diri atau menjadi penguna aktif dari salah satu jejaringan sosial. Faktor-faktor yang membuat seseorang mengunakan identitas palsu adalah untuk menutup jejak didunia maya, dan menjaga reputasi harga diri. Dimana seseorang ingin meluapkan emosinya didunia maya, tanpa diketahui oleh orang lain siapa dia sebenarnya.

Karakteristik seseorang akan telihat berbeda, ketika dia berada didunia nyata dengan dia berada di dunia maya. Saat di dunia nyata mungkin dilihat karakternya sangat pendiam dan tidak mudah bergaul atau tidak asik untuk diajak berbicara, namun lain halnya saat didunia maya. Karakter dia menjadi anak yang mudah bergaul dan asik untuk diajak bebicara.

Sumber : https://worldalternativeenergy.wordpress.com/2013/11/09/psikologi-dan-internet-dalam-lingkup-intrapersonal-3-aspek-psikologis-dari-individu-pengguna-internet-dan-aspek-demografis-dari-individu-pengguna-internet/

Kebanyakan dari mereka yang melakukan hal seperti itu adalah anak SMP yang baru mengenal dunia maya, mereka meniru apa yang dilakukan oleh teman sebayanya.

  1. Fenomena Identitas Diri Melalui Internet

Melalui identitas online konsisten dengan teori-teori pembentukan sosial. Identitas online dapat digunakan untuk mengeksplorasi aspek-aspek diri, memfasilitasi kesadaran diri yang lebih besar dan menjadi katalis untuk perubahan positif. Bahkan identitas online justru memfasilitasi flexible selves seseorang yang merupakan adaptasi yang wajar dan perwujudan eksplorasi diri. Dunia maya juga memfasilitasi keterbukaan emosional di ruang maya yang membuat individu mampu mengekspresikan diri dan dimengerti. Hubungan yang berarti terbentuk di dunia maya, kerena media ini secara natural memfasilitasi individu memaparkan diri lebih intim denga mediasi layar dan nama samaran.

Transparansi membuat masyarakat sekarang berbuat maupun mencari sesuatu yang kredibel. Orang tidak gampang dibohongi. Semua jejak rekam kita ada di dalam internet. Kita dituntut bisa hidup otentik. Namun di sini lain, internet juga menyuguhkan ke-tidak otentik-an yang ujungnya ke-tidak kredibel-an. Contoh kasus, maraknya akun-akun palsu di media sosial yang mempunyai daya pengaruh kuat. Selain itu, muncul gerakan Anonymous di media sosial. Hal ini yang justru melahirkan ke-tidak percayaan. Di internet, kita bisa kelihatan jati diri kita tapi juga bisa menyembunyikan jati diri kita. Lain contoh adalah kejahatan maupun penipuan online, melalui Facebook yang selama ini marak. Fenomena kepribadian ganda juga bisa masuk di sini.

Contoh kasus :

Sebuah Universitas di Jeman meneliti seorang pasien wanita yang telah bermain games di internet selama beberapa jam sehari dengan periode lebih dari tiga bulan dan menggunakan berbagai personalitas dari sejumlah tokoh-tokoh rekaan secara lambat laun mengambil alih personalitas yang telah diabaikan. Pasien tersebut kehilangan kendali atas identitas dan kehidupan sosial miliknya sendiri, kata Bert de Wildt dari Universitas itu seperti dilaporkan DPA dalam psikoanalisis para ahli terapi menemukan pasien wanita itu telah berkembang menjadi berkepribadian ganda.

  1. Karakteristik Kepribadian Pengguna Internet

Kepribadian adalah karakteristik dinamik dan terorganisasi dari seorang individu yang mempengaruhi kognisi, motivasi, dan perilakunya. Kepribadian bersifat unik dan konsisten sehingga dapat digunakan untuk membedakan antara individu satu dengan lainnya. Keunikan inilah yang menjadikan kepribadian sebagai variabel yang digunakan untuk menggambarkan diri individu yang berbeda dengan individu lainnya.

Orang yang dalam dunia nyata terkenal pendiam, bisa menjadi pembual di dunia online. Hal ini kental dengan unsur paradoksnya, yakni orang berani menampilkan dirinya yang nyata (real self) di media yang tidak nyata atau lebih tepat disebut sebagai dunia virtual dan dengan identitas yang anonim.

B. Aspek Demografis Pengguna Internet

Aspek demografis adalah aspek yang harus mempertimbangkan gender, usia, budaya, dan SES (social-economic-status) dalam interaksi individu dan internet. Dalam hal ini usia juga turut mempengaruhi perkembangan internet karna internet banyak berkembang di masa ini sehingga sebagian besar pengguna internet berasal dari kalangan muda. Selain itu dalam hal gender teknologi internet dapat mempermudah bagi wanita untuk melakukan hal-hal yang biasanya dilakukan oleh laki-laki, bahkan dengan teknologi internet ini juga bisa membantu para wanita untuk memasuki dunia politik, dan bisnis, bahkan menjadi seorang pemimpin dalam sebuah organisasi.

Sumber : https://worldalternativeenergy.wordpress.com/2013/11/09/psikologi-dan-internet-dalam-lingkup-intrapersonal-3-aspek-psikologis-dari-individu-pengguna-internet-dan-aspek-demografis-dari-individu-pengguna-internet/

1.Gender

Dilihat dari segi positif-nya internet memiliki banyak sekali dampak yang sangat luar biasa hebatnya pada dunia pengetahuan. Para wanita karir maupun ibu rumah tangga kini dapat memiliki banyak sumber dan pedoman serta informasi-informasi untuk dunia kerja maupun keperluan sehari-hari misalnya : informasi untuk pekerjaan atau informasi resep makanan bagi ibu rumah tangga.

Selain program didalam dunia kerja, internet juga menawarkan aplikasi berbentuk permainan elektronik yang pada umumnya tidak secara khusus diberi muatan pendidikan formal tertentu. Permainan elektronik tersebut membantu wanita karir untuk menghilangkan kejenuhan dalam berkerja, membuat strategi, membangkitkan semangat kepemimpinan, dan bermain peran (role play). Internet juga bisa menjadi tempat bisnis bagi wanita yaitu dengan online shop dengan begitu wanita bisa mempunyai penghasilan sendiri namun ia tetap bisa dirumah mengurus keluarganya.

Internet telah banyak membantu manusia dalam segala aspek kehidupan sehingga internet mempunyai andil penuh dalam kehidupan sosial. Dengan adanya internet apapun dapat kita lakukan baik positif maupun negative.

Dampak negative yang berada di internet, antara lain, kejahatan di dalam dunia maya, pornografi, kekejaman dan kesadisan, penipuan belanja online, perjudian, dan mengurangi sifat sosialisasi bagi manusia.

  1. Usia

Masa anak-anak adalah masa keemasan dimana anak-anak berada dalam masa bermain serta belajar terhadap apa yang belum diketahuinya. Tapi, dimana sekarang perubahan teknologi semakin pesat, banyak anak-anak terutama pada anak yang berusia 5 hingga 12 tahun lebih menyukai bermain dengan teknologi baru seperti playstation, game online, handphone, tablet ataupun i-Pad.

Dampak positif bagi anak-anak yang sudah mengenal internet di usia muda antara lain, memudahkan anak mendapatkan informasi dengan lebih cepat, anak dapat mengenal serta menjalin komunikasi dengan  berbagai orang dari belahan dunia, dan akibat kemajuan teknologi, banyak permainan-permainan kreatif dan menantang yang ternyata banyak disukai oleh anak-anak.

Selain mempunyai dampak positif, pasti mempunyai dampak negatif bagi anak-anak yang sudah mengenal internet, yaitu, anak terlalu cepat puas dengan pengetahuan yang didapatnya dari dunia, karena teknologi memberikan banyak kemudahan, tidak sedikit anak-anak tidak sabar dalam menghadapi kelambatan dan kesulitan, selain itu, kemajuan teknologi berdampak pada kurangnya sosialisasi anak pada teman-temannya karena lebih menyukai menyendiri dengan permainan teknologinya.

  1. Budaya

Pada masa sekarang, kita semua pasti tahu bahwa kemajuan teknologi terasa begitu sangat pesat. Pesatnya kemajuan ini tentunya membawa banyak perubahan terhadap kebudayaan di Indonesia. Tidak bisa di pungkiri bahwa kemajuan teknologi informasi ini memang harus terjadi di Negara Indonesia ini, agar Negara Indonesia tidak kalah saing dengan Negara lain. Keterkaitan manusia dengan internet dalam bidang budaya adalah kita dapat memanfaatkan internet untuk menyebarkan budaya yang ada di Indonesia.

Dampak positif-nya adalah pertukaran informasi berlangsung sangat cepat, memudahkan pekerjaan manusia, pekerjaan yang dilakukan seseorang menjadi lebih efektif dan efisien, dan system pembelajaran tidak harus tatap muka dengan guru karena dengan kemajuan TIK khusunya internet kita bisa melakukan V-class. Dan masih banyak yang lainnya.

Dampak negative-nya sendiri adalah masuknya budaya asing yang tidak baik, lupa akan waktu, dan merosotnya nilai moral

Sumber:

http://anisatriananda.blogspot.co.id/2014/11/tugas-softkil-ke-2-aspek-psikologis.html?m=1

Internet pada dasarnya banyak dampak yang ditimbulkan dari fasilitas yang ada pada internet teresebut. Ditinjau dari aspek psikologi, internet berdampak negative karena bisa menimbulkan kecanduan pada game online, cybersex, role-playing fantasi bahkan bullying, pedhophilia dan lain-lainnya. Tidak hanya berpengaruh pada aspek psikologi, dari aspek demografis, Gender, usia, dan budaya memiliki peran penting dalam hal interaksi antara manusia dan internet. Untuk gender sendiri berperan penting dalam hal perkataan dan attitude dalam berinteraksi. Usia juga mempengaruhi interaksi antara manusia dan internet. Orang yang sudah dewasa lebih bisa menjaga perkataannya dibanding dengan yang masih dibawah umur. Sedangkan keterkaitan manusia dengan internet dalam bidang budaya adalah, kita dapat memanfaatkan internet untuk menyebarkan budaya yang ada di Indonesia. Bersikaplah bijak terhadap internet, berhubung internet telah menjadi bagian dari kehidupan. Sekian ulasan tentang psikologi dan internet dalam lingkup intrapersonal, semoga bermanfaat.

0

Apakah Matahari Berputar?

Matahari selalu ada menyinari Bumi di atas kita. Namun gara-gara teriknya sinar matahari, sulit memastikan apakah matahari berputar pada sumbunya layaknya Bumi.

Bumi membutuhkan waktu 24 jam atau satu hari untuk sekali berotasi. Putaran ini juga lah yang mengakibatkan adanya siang malam. Akan tetapi matahari berbeda dari Bumi karena bahan dasarnya adalah gas, bukannya batuan seperti Bumi. Lalu, apakah matahari berputar seperti Bumi?

Jawabannya adalah iya. Tetapi rotasi matahari ini tidak tetap dan berlangsung lebih lambat akibat matahari adalah bola gas atau plasma.

Matahari berputar tak karuan.

Hal yang membuat ilmuwan takjub adalah bagian matahari memiliki waktu rotasi yang berbeda. Pembagian waktu rotasi ini mirip dengan pembagian iklim Bumi berdasarkan garis lintang (garis yang membagi Bumi menjadi utara dan selatan).

Di bagian khatulistiwa matahari, kecepatan putarannya paling tinggi, yakni 25 hari untuk satu putaran penuh. Dan semakin naik ke atas atau turun ke bawah menjauhi garis khatulistiwa, kecepatan rotasi matahari menurun.

20160606165535-1-ilustrasi-rotasi-matahari-001-bramy-biantoro[1]

Ilustrasi rotasi matahari 2016 Merdeka.com

Bagian sekitar kutub utara dan selatan matahari memerlukan waktu 35 hari untuk sekali putaran. Ya, kecepatan putaran bagian kutub dan khatulistiwa matahari berbeda hingga 10 hari.

  • Kapan manusia tahu matahari berputar?

Orang pertama yang menyadari bila matahari juga berotasi seperti Bumi adalah Galileo Galilei. Di tahun 1612, dia menyadari bila bintik hitam matahari bergerak di sekitar khatulistiwanya. Sampai saat ini, pakar astronomi masih menggunakan posisi bintik hitam matahari untuk mengukur kecepatan rotasi matahari.

Sumber: http://m.merdeka.com/tag/a/astronomi/

0

Manusia dan Harapan

Manusia dan Harapan

screen-shot-2013-08-29-at-11-29-46-am

  • Banyak orang orang yang bertanya apa itu sebenarnya harapan?

Harapan berasal dari kata harap yang berarti keinginan supaya sesuatu terjadi, sehingga harapan dapat diartikan sesuatu yang diinginkan dapat terjadi. Yang dapat disimpulkan harapan itu menyangkut permasalahan masa depan atau masalah kehidupan selanjutnya.

Setiap manusia pasti mempunyai harapan, baik itu wanita atau pun pria, baik anak kecil atau pun orang dewasa, baik si kaya ataupun si miskin. Setiap manusia harus memiliki harapan, karena salah satu alasan Tuhan mengirimkan manusia ke bumi yaitu untuk berharap.

  • Bagaimana contoh harapan?

Contohnya yaitu, setiap manusia pasti berharap ingin menjadi orang sukses, ingin menjadi orang yang mempunyai banyak uang agar bisa membeli semua yang dia inginkan, ingin mempunyai hidup yang lebih baik, ingin menjadi pintar, ingin mempunyai pasangan yang menurutnya sempurna. Itulah yang disebut dengan harapan, semua keinginan atau impian yang kita punya itulah harapan.

  • Bagaiamana agar harapan kita terpenuhi?

Harapan agar menjadi terenuhi caranya adalah dengan berdoa kepada Tuhan. Dengan berdoa meminta kemudahan dan kelancaran agar semua harapan atau keinginan kita terwujud. Selain berdoa kita juga harus berusaha sekeras mungkin, kalau hanya berdoa tanpa berusaha Tuhan tidak mau mengabulkan doa kita. Setelah berdoa dan berusaha kita harus berserah diri dan menggantungkan harapan kita pada Tuhan.

  • Bagaimana jika harapan kita tidak terwujud?

Bukannya tidak terwujud tapi belum terwujud, semua membutuhkan peroses dan kita harus bersabar menununggunya. Tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini, jika keinginan kita belum terwujud berarti Tuhan menyuruh kita untuk berusaha lebih giat dan memperbanyak doa, jika pun masih belum terwujud berarti Tuhan menyiapakan jalan lain yang lebih besar dari permintaan kita.

  • Kenapa manusia harus mempunyai harapan?

Karena menurut saya harapan tidak bisa dipisahkan dengan manusia. Manusia dan harapan adalah satu paket yang tidak bisa dipisahkan. Dari lahir sampai meninggal pun manusia pasti mempunyai harapan, seorang anak kecil yang tidak tau apa itu harapan juga mempunyai harapan. Jika manusia itu tidak mempunyai harapan berarti manusia itu tidak hidup.

  • Jadi kesimpulan dari manusia dan harapan apa?

Kesimpulannya, manusia dan harapan adalah satu paket yang tidak bisa dipisahkan. Setiap manusia mempunyai harapan, entah itu harapan yang besar ataupun yang kecil, harapan yang mudah diraih ataupun harapan yang sangat susah diraih. Tuhan menyuruh kita untuk hidup di dunia ini yaitu untuk mempunyai harapan, tentunya harapan yang baik. Maksudnya adalah baik untuk dirinya sendiri, baik untuk keluarganya, baik untuk orang lain, baik untuk negara, bangsa, agama dan untuk dunia ini.

Orang yang sudah meninggal pun juga mempunyai harapan, contohnya seperti surat wasiat. Bayi dalam kandungan ibunya pun juga sudah mempunyai harapan, yaitu harapan untuk melihat dunia dan merasakan kasih sayang dari kedua orang tuanya. Seorang anak kecil yang tidak tau apa arti dari harapan pun juga mempunyai harapan, contohnya dia mempunyai harapan menjadi seorang pilot atau pun astronot. Seorang yang berasal dari kalangan bawah pun juga mempunyai harapan. Seorang yang berasal dari kalangan atas pun juga masih mempunyai harapan. Tidak ada alasan jika seseorang tidak mempunyai harapan.

Semua tokoh-tokoh penting di dunia ini bisa berhasil karena mereka mempunyai harapan. Contohnya adalah Thomas Alfa Edison, dulu dia berharap bisa menerangkan dunia ini lalu dia berusaha keras membuat bola lampu. Percobaan Thomas selalu gagal tapi dia tidak berhenti berusaha dan akhirnya dunia bisa terang seperti ini berkat harapannya dan juga kerja kerasnya.

Jadi jangan berhentilah untuk berharap. Saya yakin cepat atau lambat harapan yang kita puya bisa terwujud sesuai dengan keinginan kita. Jika tidak terwujud sesuai keinginan kita berarti Tuhan menyiapkan harapan lain yang lebih bagus dari harapan yang anda punya.

Tidak ada salahnya untuk berharap, jangan takut untuk berharap. Berharap tidak membutuhkan uang sepeser-pun tapi usahanya lah yang membutuhkan uang.

  • Apa harapan kamu sendiri?

Harapan saya? Saya adalah seorang anak yang mempunyai banyak sekali harapan. Harapan saya saat ini adalah ingin mempunyai ipk yang bagus dan bisa lulus 4 tahun, lalu saya ingin menjadi seorang psikolog yang sukses dan bisa menghasilkan banyak uang. Lalu saya juga berharap agar orang-orang disekitar saya bisa selalu bahagia dan juga sukses. saya juga berharap agar orang-orang yang mempunyai harapan bisa terwujud semua harapannya.

  • Sumber

http://ilmubudayadasarardhi.blogspot.co.id/2012/11/manusia-dan-harapan.html

http://quoteharapankds.blogspot.co.id/search?updated-max=2013-03-12T11:05:00-07:00&max-results=7

“Tidak ada kesuksesan sejati tanpa penolakan. Semakin banyak penolakan yang Anda alami, semakin unggul, semakin banyak belajar, dan semakin dekat dengan harapan Anda. – Anthony Robbins”

“Bila Anda ingin bahagia, buatlah tujuan yang bisa mengendalikan pikiran, melepaskan tenaga, serta mengilhami harapan Anda – Andrew Carnegie”

0

Sejarah Komputer dan Generasi Komputer

  • Sejarah Komputer

Komputer berasal dari bahasa Inggris yaitu, to compute yang berarti menghitung. Sejarah perkembangan komputer awalnya ditemukan oleh seorang ilmuwan berdarah Inggris yang bernama Charles Babbage. Pada tahun 1822 dan 1833, Charles Babbage menemukan alat yang diberinama Difference engine dan Analytical Engine. Mesin itu mempunyai fungsi sebagai menghitung angka. Dari kedua mesin itu munculah berbagai generasi komputer yang terbagi menjadi 6 generasi, Generasi I (1946-1959), generasi II (1959-1964), generasi III (1964-1970), generasi IV (1970-1990), generasi V (1990-sekarang) dan generasi VI (masa depan).

  • Generasi Komputer

1.Komputer Generasi I (1946-1959)

Komputer generasi I adalah ENIAC, yang merupakan komputer elektronik pertama didunia yang mempunyai bobot seberat 30 ton, panjang 30 m dan mempunyai tinggi 2,4 m. Komputer itu membutuhkan listrik 174 kilowatts. komputer generasi pertama ini menggunakan tabung hampa udara (vacum-tube) yang terbuat dari kaca untuk penguat sinyal.

Ciri-ciri komputer generasi I:

  1. Banyak mengeluarkan panas,
  2. Komponen elektroniknya terbuat dari Tabung Hampa Udara (Vacum Tube),
  3. Program yang dibuat dalam bahasa mesin (Machine Languange), programnya tersmpan di dalam memori komputer,
  4. Untuk mengoperasikannya membutuhkan listrik yang sangat besar,
  5. Kapasitas yang disediakan untuk penyimpanan data sangat kecil dan terbatas,
  6. Programnya masih menggunakan bahasa mesin dengan menggunakan kode 0 dan 1 dalam urutan tertentu,
  7. Prosesnya relatif lambat,
  8. Mempunyai ukuran atau bentuk yang sangat besar sehingga diperlukan sebuah ruangan yang cukup lebar yang hanya cukup untuk meletakan komputer ini,
  9. Orientasi utama pada aplikasi bisnis, dan
  10. Menggunakan sistem luar magnetic tape dan magnetic disk.

I

2.Komputer Generasi II (1959-1964)

Penemuan transistor sangat mempengaruhi perkembangan komputer pada saat itu. Transistor dapat menggantikan tabung hampa udara, dan hal tersebut tentunya akan mengubah semua ukuran mesin-mesin elektrik. Transistor mulai digunakan pada komputer sekitar tahun 1956-an. Penemuan lain yang berupa pengembangan memori inti magnetik membantu pengembangan komputer generasi kedua yang lebih kecil, lebh cepat, lebih dapat diandalkan dan lebih menghemat energi dibandingkan dengan komputer generasi I.

Ciri-ciri komputer generasi II:

  1. Program dapat dibuat dengan bahasa tingkat tinggi (high level languange), seperti Fortran, Cobol dan Algol,
  2. Kapasitas memori utama sudah lumayan besar,
  3. Sirkuitnya adalah transistor,
  4. Ukuran fisik komputer lebih kecil dari komputer generasi pertama,
  5. Tidak membutuhkan terlalu banyak listrik,
  6. Berorientasi pada bisnis dan teknik, dan
  7. Peroses operasi yang sudah cepat.

ii

3. Komputer Generasi III (1964-1970)

Komputer generasi ke-tiga merupakan sebuah perkembangan yang sangat pesat dari perkembangan komputer yang ada. Transistor yang dianggap tidak efisien lagi membuat para ilmuan mencari alternatif lain dan kemudian ditemukan pada batu kuarsa (Quartz rock). Jack Kilby, seorang insinyur di Texas Instrument, mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC: integrated circuit) di tahun 1958. Hal ini merupakan sebuah inovasi yang dapat mendongkrak munculnya komputer generasi ke-tiga.

Ciri-ciri komputer generasi III:

  1. Karena menggunakan IC maka kinerja komputer menjadi lebih cepat. kecepatannya hampir 10.000 kali lebih cepat dari komputer generasi I dan II,
  2. Peningkatan dari sisi software,
  3. Kapasitas memori lebih besar dan dapat menyimpan ratusan ribu karakter (sebelumnya hanya puluhan ribu),
  4. Menggunakan media penyimpanan luar disket magnetik (external disk) yang sifat pengaksesan datanya secara acak (random access) dengan kapasitas besar (jutaan karakter),
  5. Penggunaan listrik lebih hemat,
  6. Kemampuan melakukan multiprocessing dan multi tasking,
  7. Telah menggunakan terminal visual display dan bisa mengeluarkan suara,
  8. Harganya semakin murah, dan
  9. Kemampuan melakukan komunikasi dengan komputer lain.

iii

4. Komputer Generasi IV (1970-1990)

Setelah IC ditemukan, perkembangan komputer semakin pesat dan jelas. Pada tahun 1971 chip INTEL 4004 membawa kemajuan besar dalam dunia IC, intel berhasil memasukkan semua komponen dalam sebuah komputer (central processing unit, memori, dan kendali input/output) kedalam sebuah chip tunggal yang sangat kecil, jika sebelumnya IC digunakan untuk mengerjakan pekerjaan tertentu saja maka pada masa ini mikroprosesor dapat diproduksi dan di program untuk menjalankan seluruh kebutuhan yang diinginkan.

Ciri-ciri komputer generasi IV:

  1. Dikembangkan komputer mikro yang menggunakan micro processor dan semiconductor yang berbentuk chip untuk memori komputer,
  2. Pada generasi ini komputer sudah memiliki Large Scale Integration (LSI),
  3. Komputer generasi ini adalah yang termurah diantara semua generasi komputer,
  4. Kecepatan, akurasi, dan kendala komputer ditingkatkan lagi,
  5. Jaringan antara sistem dikembangkan, dan
  6. Sebuah perbaikan lebih lanjut dari perangkat input atau output dikembangkan juga.

iiii

5. Komputer Generasi V (1990-sekarang)

Sejarah perkembangan  komputer generasi ke-lima adalah komputer yang kita gunakan sekarang ini dimana pada generasi ini ditandai dengan munculnya LSI yang merupakan pemadatan ribuan microprocessor ke dalam sebuah microprocessor. Selain itu, juga ditandai dengan munculnya micropocessor dan semi conductor. Perusahaan-perusahaan yang membuat micro-processor diantaranya adalah: Intel Corporation, Motorola, Zilog, dan lain sebagainya. Di pasaran bisa kita lihat adaya micropocessor dari Intel dengan model 4004, 8088, 80286, 80386, 80486, dan Pentium. Pentium-4 merupakan produksi terbaru dari Intel Corporation yang diharapkan dapat menutupi segala kelemahan yang ada pada produk sebelumnya, disamping itu, kemampuan dan kecepatan yang dimiliki pentium-4 juga bertambah menjadi 2 Ghz. Gambar-gambar yang ditampilkan menjadi lebih halus dan tajam, di samping itu kecepatan memproses, mengirim ataupun menerima gambar juga menjadi makin cepat.

Ciri-ciri komputer generasi V:

  1. Penigkatan kecepatan akses datanya juga tampilan gambar sudah beresolusi (kualitas gambar) bagus dan bewarna serta multi media,
  2. Fungsi komputer menjadi lebih cerdas dan memiliki kemampuan yang semakin canggih, dan
  3. Fisiknya menjadi lebih kecil dan sederhana.

5

6. Komputer Generasi VI (masa depan)

Gambaran komputer generasi ke-enam atau komputer masa depan adalah sebagai berikut;

Para ahli sedang mengadakan penelitian untuk membuat mikrooptik dan input-output audio yang memungkinkan untuk di pasang di komputer masa depan. Selain itu, saat ini para ahli sedang merancang komputer yang tidak memerlukan penulisan dan pembuatan program oleh user. Komputer tanpa program (programless computer) inilah yang nantinya menjadi ciri utama generasi komputer masa depan yang sangat canggih. Komputer ini akan menggunakan ULSI (Ultra Large Scale Integration) yang dapat memuat hingga jutaan komponen dalam suatu chip tunggal. Disisi teknologi lain, beberapa ahli komputer mempunyai keyakinan bahwa suatu saat akan tercipta biochip yang terbuat dari protein sitetis. Rencananya, biochip ini akan ditanam pada robot dan robot yang ditanami biochip ini akan menjadi manusia tiruan.

Ciri-ciri komputer generasi VI:

  1. Lebih canggih, murah, serta memiliki kemampuan diantaranya melihat, mendengar, berbicara dan berpikir serta dapat membuat kesimpulan seperti manusia,
  2. Tidak lagi terdapat program atau programless computer, dan
  3. Akan semakin kecil.